Selasa, 20 September 2016

UANG PANAI MAHA[L]R 25 Agustus 2016

yeay… tiba saatnya mpi nulis story about "Uang Panai" 

intro : 
*  yang gue tau sebelom nonton film uang panai..

Uang Panai adalah Uang Mahar yang diberikan oleh pengantin pria untuk pengantin wanita (sebagai) tradisi /adat istiadat orang bugis makassar. Tapi faktanya, banyak sekali yang mengatakan kalau besarnya Uang Panai dari pihak calon pengantin wanita itu dipengaruhi oleh status sosial nya.

* sekarang gue tau kalo…


Uang panai’ adalah sejumlah uang yang diberikan oleh calon mempelai pria kepada calon mempelai wanita yang akan digunakan untuk keperluan mengadakan pesta pernikahan dan belanja pernikahan lainnya. Uang panai’ ini tidak terhitung sebagai mahar penikahan melainkan sebagai uang adat namun terbilang wajib dengan jumlah yang disepakati oleh kedua belah pihak atau keluarga.
Kalimat Uang Panai’ makin hari menjadi momok bagi para pemuda Bugis-Makassar yang ingin melamar pujaannya terlebih jika ia berasal dari suku yang sama. Mengapa seperti itu? Sudah jadi rahsia umum jika uang panai’  nominalnya sangat tinggi bahkan mencapai miliaran. Apalagi jika wanita yang ingin dilamarnya memiliki ciri seperti ini:
  • Tingkat strata sosial yang tinggi (Karaeng, Andi, Puang).
  • Berasal dari golongan darah biru (Raja Gowa, Bone)
  • Pendidikan yang tinggi (S1, S2, S3, Prof. Dr…..)
  • Cantik *semua pasti miliki ini*
  • Anak tunggal
  • Dari keluarga berada dan terpandang
  • Memiliki pekerjaan yang tetap (PNS, Dokter, Guru)
  • Hajjah
WELL.. Lu bayangin aja guys? berapa duit yang harus dikeluarin kalo lu punya calon adalah lulusan S2, cantik, aaah emejing sekali.. Pemirsah, ada ini juga berita yang gue ambil sumbernya dari blogger anak makassar juga.. 



jauh sebelum tau bakalan ada film uang panai tayang, gue sempet liat di instagram. ada cewe dateng ke nikahan mantannya (menggunakan pakaian adat bugis makassar) sambil nangis, meluk lagi. UH :( yg didenger sih cuma katanya 8taun pacaran ga jodoh.. ternyata ga jodoh karena ga cocok uang Panai ya :D 

#saverisna #uangpanaijangankemahalan hiks :"



ada juga di film kemarin di bahas yang namanya "Silariang"
apakah itu? eng ing eng…….
Istilah “Sillariang” (kawin lari bukan kawin sambil berlari) kerap kali muncul dalam kehidupan masyarakat Bugis-Makassar ini. Yah, salah satu faktor terjadi karena syarat yang diminta oleh mempelai wanita tidak mampu dipenuhi oleh pihak pria sehingga nekat mengambil jalan pintas demi mempersatukan cinta mereka dengan alasan ingin bahagia.

the story is : 
25 Agustus 2016 kemarin gue sama temen-temen kerja di makassar punya kesempatan buat nonton film (MakkitaCinema) yang diperankan oleh anak-anak makassar, judulnya
UANG PANAI MAHA[L]R

well one word for dat film is  "KEREEEEEEEEEN"

terlepas dari acting para pemeran masih banyak yang perlu diasah lagi, tapi bagi gue yang gapunya bakat di dunia peran, segitu mah udah uyuhan filmnya bisa goal tayang di beberapa kota besar kaya, (BALI,BANDUNG,JKT, dan uuh Kalimantan juga). Udah gitu animo nya tinggi, karena kalo buat gue sih yang bikin penasaran judulnya. Selain gue kepo tentang mitos "Uang Panai" yang udah sering gue denger selama 1tahun lebih di Makassar, gue kenal juga sama salah satu pemeran Uang Panai Maha(l)r the movie , yaitu aa Ikram Noer. Yang orang banyak tahu, pasti. Nama lengkapnya M Zul Ikram Noer, berperan sebagai (ANCHA) kelahiran '93 kyknya. duh niat banget sih vi? kepo ya? *bhaaaaaaaaaaaaaĆ y =))

biar gue ceritain singkatnya film Uan Panai Maha(l)r kek gini yah:
Risna &Anca dipertemukan kembali stlah 4taun Ancha kuliah diluar Makassar, karena merasa dijadikan S-E-B-A-S-T-I-A-N ;Sebatas Teman Tanpa Kepastian.. Risna minta dilamar Anchaa.
dan nominal uang panai yang diminta keluarga Risna sangat besar, hmmm brp cik ?haha.
terus udah gitu teh Ancha galau, kerja berbulan bulan uang Panai nya masi belom aja kekumpul. Risna nya engga sabaran kan, mau cepet-cepet dilamar Ancha. Sempet Risna ngajakin Ancha "Silariang" ,hhhhhh dibikin gereget gue di scene yang itu ke Risna.. huaaaaa
Keren, nano nano filmnya bahas juga fenomena "silariang" yang udah sering didenger sama masyarakat Bugis Makassar. Dan inti dari ceritanya adalah, seberapa besar perjuangan Ancha nabung Uang Panai. Pada akhirnya orangtua Risna juga nerima Ancha apa adanya kok.. Sebenernya yang penting kesepakatan dari kedua belah pihak, buat nentuin berapa Uang Panai nya.
Sob, kalo kalian pacaran/lagi deket sama orang Bugis, siap-siap aja kerja keras nabung Uang Panai kaya Ancha.. hihi tapi lebih tepatnya, "kerja keras demi masa depan yang baik yah"
Kebahagiaan gak diukur sama uang kan? :)
pegel euy.. udahan dulu yah
sedikit aku may share foto-foto pas lagi watching UANG PANAI Movie on 1st'day tayang di Trans Studio Makassar.. nib, dumba dumba juga gue pas lagi nunggu jam 21;15 studio 1 dibuka, dan pengen nyempetin difoto sama kakak andalang gue tomorrow landing cikidindin Ikram Noer hehehehe




itu mirror selfie nya gue sama Agisnida, aaah abis nunggu ikram nya lama.. hue eh abis itu..





 kak, foto dulu yah yah? ["iya hayuk,enggalan ih abi tos diantosan tuh ku seeuran"] wkwk padahal gue ngarang cerita sendiri nih, abisnya ada foto paparazi gue ama kak ikram ^_^



while taking selfie yuuhuuu.. 
 senyum dulu, aduh asa kumaha ini foto sama si aa dulu pas ketemu di warkop mah, ga deg-degan sekarang meni nano nano kieu.. WKWK




SELAMAT MALAM =)) sekian short story ismeevi about Uang Panai nya yah , see u next story (: 

https://www.youtube.com/watch?v=RAd7bex5hK8

Tidak ada komentar:

Posting Komentar